Anda merasa bosan diam di
rumah tanpa ada kegiatan? Mengapa tidak mencoba menghabiskan waktu dengan
mengisi teka teki silang? Mengisi kotak-kotak putih berbatas kotak hitam dengan
kata demi kata sesuai petunjuk yang telah disediakan. Yah, hitung-hitung melakukan senam otak tanpa harus mengeluarkan
biaya tinggi, plus kita jadi punya
kesempatan untuk mempelajari berbagai kosa kata baru.
Permainan teka teki silang
pertama kali ditemukan di Roma pada masa
Nero berkuasa di Pompeii. Dahulu nama permainan ini tentu saja bukan teka teki
silang, melainkan dikenal dengan nama Word
Square atau Magic Word.
Bentuk permainannya berupa menyusun huruf-huruf yang membentuk suatu kata tertentu. Kemudian sekitar abad 19-an anak-anak di Inggris mulai mengenal jenis permainan yang satu ini. Prinsipnya hampir sama. Mereka harus menyusun huruf-huruf menjadi kata yang dapat dibaca baik secara vertikal dan horizontal. Teka teki silang versi modern baru dipublikasikan pertama kali pada tanggal 21 Desember 1913 diNew York . Tepatnya dicetak pada halaman surat kabar New York World edisi hari minggu. Pada
saat inilah orang dewasa dapat ikut serta dalam kegairahan menguji
perbendaharaan kosa katanya, setelah sebelumnya jenis permainan ini hanya
dikenal di kalangan anak-anak Inggris.
Bentuk permainannya berupa menyusun huruf-huruf yang membentuk suatu kata tertentu. Kemudian sekitar abad 19-an anak-anak di Inggris mulai mengenal jenis permainan yang satu ini. Prinsipnya hampir sama. Mereka harus menyusun huruf-huruf menjadi kata yang dapat dibaca baik secara vertikal dan horizontal. Teka teki silang versi modern baru dipublikasikan pertama kali pada tanggal 21 Desember 1913 di
Adalah Arthur Wynne, yang
dianggap sebagai penggagas pertama alias penemu permainan teka teki silang (Crossword puzzle). Ia membuat permainan
ini menjadi permainan yang sangat
populer dan disukai oleh banyak orang. Permainan yang sederhana tetapi
menantang, merangsang otak untuk berpikir.
Arthur Wynne adalah seorang imigran dari Liverpool , Inggris, yang lahir pada tahun 1862. Ia hijrah
ke Amerika untuk bekerja sebagai jurnalis di harian umum New York World. Suatu
saat, editornya meminta Wynne agar menciptakan suatu permainan baru untuk
diterbitkan pada halaman hiburan “FUN” edisi hari minggu. Permainan
di masa kecilnya-lah yang mengilhami Wynne dalam menciptakan permainan baru
yang diinginkan, yaitu permainan teka teki kata dari Inggris yang terkenal juga
dengan nama Magic Square itu.
Bedanya, Wynne membuat versi permainan yang lebih kompleks, juga menyediakan
beberapa petunjuk untuk menebak kata yang dimaksud.
Teka
teki silang ala Wynne tersusun atas beberapa kotak-kotak berwarna putih yang
membentuk bangunan menyerupai bentuk wajik (diamond)
tanpa dibatasi kotak-kotak hitam, juga dilengkapi dengan petunjuk yang
sederhana. Meskipun masih sederhana, ternyata ide ini menuai sukses yang sangat
besar. Permainan jenis baru
ini segera menjadi begitu populer dan selalu muncul setiap minggunya. Bentuk
bangunannya pun kemudian dibuat beraneka ragam. Mulai dari bentuk lingkaran
sampai akhirnya berbentuk persegi panjang, bentuk yang banyak kita temukan
sekarang ini.
Pada tahun 1924, dua pemuda
lulusan Sekolah Jurnalis dari Columbia ,
Dick Simon dan Lincoln Schuster menerbitkan buku khusus teka teki silang. Buku
ini disambut dengan antusias oleh banyak orang, tidak hanya di Amerika saja
melainkan juga menyebar ke penjuru dunia. Mereka seakan dibuat gila dengan
adanya permainan ini. Beberapa tahun
setelah itu, tepatnya tahun 1930, permainan teka teki silang muncul kembali di
Inggris, kampung halaman sang penggagas
ide, Arthur Wynne, dengan versi sedikit
lebih sulit dibandingkan dengan versi Amerika. Surat kabar yang tak mau kalah menerbitkan
permainan ini adalah The London Times. Seperti halnya di Amerika, warga Inggris
pembaca setia London Times pun ikut terjangkit demam teka teki silang.
Tahun 1942, surat kabar New York Times
membuat suatu standar untuk permainan teka teki silang yang dikategorikan
sebagai teka teki silang profesional. Yaitu
bentuk bangunan simetris dengan masing-masing kata yang harus disusun
terdiri dari minimal tiga huruf. Akibat begitu banyak respon positif dari
masyarakat terhadap perkembangan permainan teka teki silang, maka pada tahun
1978 diadakanlah turnamen tahunan teka teki silang se-Amerika. Turnamen ini telah menggairahkan dunia
permainan teka teki dan mencetak banyak jawara olah kata. Bill Clinton, mantan orang nomor satu di Amerika dapat disebut sebagai
salah satu jawaranya olah kata. Meskipun ia terlalu sibuk untuk mengikuti
turnamen tersebut, tetapi Bill sering disebut sebagai cruciverbalist, orang yang ahli dan terlatih menyusun kata-kata
dalam permainan teka teki silang. Ia mampu menyusun dan menyelesaikan permainan teka teki silang pada salah
satu edisi New York Times hanya dalam waktu 20 menit.
Saat ini bentuk permainan teka teki silang berkembang
menjadi lebih sulit. Bentuknya pun semakin beraneka ragam. Tidak hanya bentuk
bangunannya saja, melainkan juga petunjuk-petunjuknya dibuat sedemikian rupa
agar kata yang terbentuk memiliki arti ganda sehingga makin banyak kemungkinan
jawaban yang dimaksud.
Indonesia
agaknya tak mau ketinggalan meramaikan dunia permainan teka teki. Pada tahun
1970-an, di Jakarta terbit “Asah Otak”, sebuah majalah teka teki silang dan
berbagai teka teki lainnya. Penerbitan ini juga ternyata sukses sehingga banyak terbitan serupa yang segera
mengikutinya. Mulai dari majalah teka teki yang digarap serius sampai dengan
majalah dengan cetakan seadanya dapat kita temukan sekarang ini.
Tahun
1997, permainan teka teki silang mulai merambah dunia komputer. Sebuah
perusahaan di Amerika, Variety Games Inc.,
mengeluarkan paten untuk Software
khusus bernama Crossword Weaver yang
dapat digunakan untuk membuat atau menyusun permainan teka teki silang. Hal ini merupakan perkembangan yang
menyenangkan setelah sebelumnya banyak orang berpendapat bahwa sungguh hal yang
mustahil membuat teka teki silang dengan menggunakan komputer.
Jika
saja Arthur Wynne masih hidup sekarang ini, ia pasti dapat tersenyum bangga
pada dirinya sendiri. Ide permainan sederhananya telah membuat seluruh dunia
teeserang demam. Bukan demam mematikan tentunya, melainkan demam yang justru
dapat membuat orang yang terjangkit demam menjadi lebih sehat. Olahraga mental
yang satu ini dapat melatih orang untuk mengasah otaknya. Waktu luang di rumah
dapat dimanfaatkan dengan kegiatan alternatif yang tidak lagi bikin otak malah jadi buntu.
****
(R. A Laksmi P. Manohara)-Pikiran Rakyat, Januari 2008First Cross Word by Arthur Wynne:
Clues:
2-3.
|
What
bargain hunters enjoy.
|
6-22.
|
What
we all should be.
|
|
4-5.
|
A
written acknowledgment.
|
4-26.
|
A
day dream.
|
|
6-7.
|
Such
and nothing more.
|
2-11.
|
A
talon.
|
|
10-11.
|
A
bird.
|
19-28.
|
A
pigeon.
|
|
14-15.
|
Opposed
to less.
|
F-7.
|
Part
of your head.
|
|
18-19.
|
What
this puzzle is.
|
23-30.
|
A
river in Russia.
|
|
22-23.
|
An
animal of prey.
|
1-32.
|
To
govern.
|
|
26-27.
|
The
close of a day.
|
33-34.
|
An
aromatic plant.
|
|
28-29.
|
To
elude.
|
N-8.
|
A
fist.
|
|
30-31.
|
The
plural of is.
|
24-31.
|
To
agree with.
|
|
8-9.
|
To
cultivate.
|
3-12.
|
Part
of a ship.
|
|
12-13.
|
A
bar of wood or iron.
|
20-29.
|
One.
|
|
16-17.
|
What
artists learn to do.
|
5-27.
|
Exchanging.
|
|
20-21.
|
Fastened.
|
9-25.
|
To
sink in mud.
|
|
24-25.
|
Found
on the seashore.
|
13-21.
|
A
boy.
|
|
10-18.
|
The
fibre of the gomuti palm.
|
|||
No comments:
Post a Comment